Selasa, 04 Januari 2011

terbongkarnya kedustaan duet hizbi jadid dzul akmal dan muhammad wildan

bismillah

mencoba mengungkapkan siapa sosok sebenarnya muhammad wildan sebagai dai mudir ma’had yang di payungi yayasan anshorus sunnah.

ana pribadi menjelaskan awal dakwah di batam yang mengatasnamakan dakwah salafiyyah ” pada hakekatnya dakwah hizbiyyah ” sebagian yang ketahui permulaannya.

berawal dari pemimpin yayasan al kahfi seorang laki-laki yang bernama Tarno , dan saat ini yasayan al kahfi menaungi radio hang batam.




pada awal dakwah di batam tarno ini mengundang Zainul Arifin sebelom jafar umar tholib mentahdzir hakim abdat karena musbil.

tarno ini pernah bercerita kepada ana.” waktu itu zainul arifin kami undang untuk ngisi di batam,lalu setelah pulang kampung,muhammad wildan ini menikahi saudari dari zainul arifin karena muhammad wildan baru pulang dari jamiyah islamiyyah.

sebelomnya muhammad wildan ini seorang penuntut ilmu dari pondok pesantren NU di madura,muhammad wildan ini pernah wirid di lapangan pada saat jadi santri di pondok NU di madura pada akhirnya karena amalan bid’ah tersebut sebab itu penyakit yang sampai sekarang yang ana ketahui tahun 2004 blom sembuh suka bulak balik singapur – batam itu ana dapati dari pengakuan dia muhammad wildan.

setelah itu ikut muqabalah ke universitas jamiyah islamiyah di madinah,lalu bertemulah dengan yang bernama ABU FAIRUS yang sekarang menjadi DAI yayasan islam al kahfi pengurus radio hang di batam.

abu fairus ini teman duduknya muhammad wildan waktu di jamiyah islamiyyah,adapun terakhir yang ana dapati tahun 2004 abu fairus pernah mendatangi rumah wildan di bengkong pada saat blom pindah ingin menasehati wildan setelah itu saling mentahdzir.

kembali kepada cerita awal dakwahnya muhammad wildan di batam,lalu tarno ini mengundang muhammad wildan di batam.

muhammad wildanpun bercerita kepada ana : bahwa dirinya pernah jadi tukang ojek sebelom hidup mewah seperti sekarang ini.

setelah terjadi somasi dari jafar umar tholib atas kasus kasus dai dai ihya atturout lalu muhammad wildan mengambil sikap sebagaimana jafar umar tholib kepada dai dai ihya atturout.

lalu tarno itu bercerita kepada ana ” muhammad wildan itu mentahdzir ana { tarno } dan membuat yayasan anshorus sunnah hanya segelintir orang yang mengikuti ana { keluh tarno }.

pada peristiwa ambon FORUM AHLU SUNNAH WAL JAMA’AH di batam membuka pendaftaran untuk pemberangkatan ke ambon.

ana ” abu hurairoh ” ikut terjebak mendaftarkan diri untuk berangkat ke ambon “,singkat cerita.

ana lari dari ambon dari jeratan anjing anjing neraka LASKAR JAHAT,lalu tertangkap alhamdulillah ana di pulangkan dari ambon sambil membawa surat kepulangan ana.

setelah sampai di batam ” surat kepulangan ana dari ambon ana serahkan ke muhammad wildan ” setelah itu ana meninggalkan mereka LASKAR JAHAT yang masi eksis itu.

dimasa Laskar jihad setelah kepulangan ana dari ambon,lalu ana berusaha menerangkan kesesatan laskar jihad.lalu gemparlah di batam setelah ana pulang dari ambon.

lalu ana kaget ternyata di batam ada yang menisbahkan diri kepada dakwah salafiyyah,ana pada saat itu bingung kemana lagi ana mencari dakwah salafiyyah yang shofy ” murni “.

bertemulah bernama TARNO orang yang membangun yayasan islam al kahfi di batam,lalu ana mengikuti mereka dan alhamdulillah ana mendapat informasi ini seperti di atas yang ana ceritakan dan itu memang di benarkan oleh muhamnmad wildan sendiri.

singkat cerita dari yayasan yayasan hizbiyyah.

kembali kepada persoalan uslub dakwah yang di bawa oleh muhammad wildan.



lihat tanda pana merah : dan lingkaran merah di atas

AL USTADZ ABU ABDIROHMAN WILDAN lc

murid Asy syaikh robi bin hadi al madkoli ? ? ?

menjadi pertanyaan kapan muhammad wildan bermulazamah langsung kepada fadhilahtusy asy syaikh robi bin hadi madkoli hafizhohulloh ? ? ?

adapun kami ketahui dzul akmal dan wildan itu suka umroh,dan wildan sendiri tidak akan lama meninggalkan mad’unya dan ma’hadnya bertahun tahun.

bagaimana mungkin wildan bisa di katakan murid syaikh robi hafizhohulloh,hanya berhubungan berhubungan kenal dengan beliau suatu kedustaan yang nyata.

pada waktu laskar jihad masi eksis,ana kembali ke jakarta tidak mengetahui lagi perkembangan laskar jihad di ambon.

dzul akmal dan muhammad wildan wallahu a’alam kapan dia berangkat bersama ke saudi arabia persisnya,tapi yang pasti dua orang ini berusaha cuci tangan ” JURUS BELUT ” lalu bertemulah asy syaikh robi bin hadi al madkoli hafizhohulloh.

lalu beliau hafizhohulloh menitipkan kaset rekaman hafizhohulloh ” tentang fatwa pembubaran laskar jihad “.

” PERLU KALIAN KETAHUI BAHWA LAPORAN LAPORAN KESESATAN LASKAR JIHAD ITU ATAS UPAYA DAN USAHA BUKTI DARI DZULKARNAIN ” syaikh robi hafizhohulloh menampung laporan tersebut dari dzulkarnain,

lalu dzul akmal dan dzulkarnain datang kepada beliau hafizhohulloh lalu beliau bertanya kepada dzul akmal dan muhammad wildan ” kemana dzulkarnain ? ? ? ” di antaranya dzul akmal dan muhammad wildan menjawab ” sudah pulang yaa syaikh “

lalu syaikh robi bin hadi al madkoli hafizhohulloh menitipkan kepada dzul akmal rekaman ucapan beliau hafizhohulloh untuk di terjemahkan dan di sebarkan kepada seluruh ahlu sunnah di indonesia.

kesempatan dzul akmal dan muhammad wildan untuk ” CUCI TANGAN JURUS BELUT ” padahal rekaman tersebut atas jerih payahnya dzulkarnain makasar.

moment seperti itu di mamfaatkan oleh dzul akmal dan muhammad wildan ,seolah olah sebagai pahlawan padahal kesesatan LASKAR JAHAT dia termasuk melakukan itu.

waktu ana masi di batam muhammad wildan tidak ana dapati taubatnya dari laskar jahat, justru ana di tanyakan kenapa mengaku bahwa mengidap penyakit aids ” alasan ana untuk di pulangkan dari ambon ” seolah olah tanpa merasa bersalah atas perbuatannya menyesatkan kami dari kesesatan laskar jihad.

walaupun ini masa lalu tapi cukup ini jadikan untuk mengukur pendidikannya dan latar belakang masa lalunya untuk di jadikan pertimbangan bagaimana uslub dakwahnya muhammad wildan di batam.

UTSMAN atau abdurohman sebagai tukang masak di ma’had Ta’zhim As Sunnah , Perawang, Riau pekan baru.

berkata kepada ana ” asy syaikh yahya hampir semua ulama di sikat karena berselisih dengannya ” ini sudah cukup bukti mauqifnya kepada abdurohman al adeny.bahkan pernah berkata tentang kedudukan beliau sebagai imam jarh wat tad’il ” syaikh yahya yang mengatakan imam jarh wat tad’il hanya 1 orang ” dan ini cukup bukti ucapannya mewakili dari mauqifnya dzul akmal sebagai gurunya.

yang menjadi pertanyaan mengapa waktu ” asy syaikh hassan bin qosim ar roimi hafizhohulloh dan syaikh muhammad mani hafizhohulloh ” datang ke indonesia muhadharoh ngawi.

dzul akmal dan muhammad wildan mao datang menghadiri dauroh tersebut,seperti POLITIKUS BUSUK berusaha untuk meraih hati semua orang yang di inginkan baik dari kalangan sendiri ataupun musuh ( taqiyah ).

setelah tahu bahwa asy syaikh hassan bin qosim ar roimi hafizhohulloh adalah seorang ulama murid khusus dari fadhilahtudy asy syaikh robi bin hadi al madkoli hafizhohulloh dzul akmal seperti biasa ingin mendekati beliau supaya terlihat nampak bersama kami pada hakekatnya dzul akmal dan muhammad wildan mutawaqifun hizbi jadid.

saat ini jelas mauqifnya tentang fitnah ini bersama orang orang yang membela abdurohman al mari’e adeny , sudah tidak lagi nampak mutawaqifnya.

oleh karena itu,kita berusaha menjelaskan kepada ummat tentang gerak geriknya kemana dia menampakkan jejak hizbi dimana ada kesempatan untuk mendapatkan tempat di bangku ahlu sunnah yaitu bersama kami yang menjaga kehormatan AL ALLAMAH AN NASHIH AL AMIN ASY SYAIKH YAHYA ALI AL HAJURY hafizhohulloh.

bentuk uslub dakwah mereka dalam penyimpangan dakwah menurut manhaj salafush sholeh

muhammad wildan sebagai mudir ma’had anshorus sunnah di batam

* mengunakan yayasan dakwah dan ini jelas sebagai sarana menuju hizbiyyah

Al-Imam Al-Wadi’iy rahimahullah berkata:

جمعيات هذه يا إخوان هي وسيلة, وكذا الصندوق أي نعم, الطريق إلى حزبية والوسيلة إلى الحزبية

“Yayasan ini, ya ikhwan adalah wasilah (sarana), demikian pula kotak infaq, iya, ini jalan menuju hizbiyyah dan sarana menuju hizbiyyah“. (Kaset pertanyaan Bani Bakr tahun 1421H, setahun sebelum beliau meninggal)
Tidak hanya itu tapi bahkan Al-Imam Al-Wadi’iy langsung memvonis yayasan adalah hizbiyyah, sebagaimana yang dikatakan oleh Asy-Syaikh Kamal bin Tsabit Al-’Adaniy Al-Hamudiy hafidzahullah dalam “Jinayah Muhammad bin Abdil Wahhab Al-Wushobiy”(hal.2):


ما حصل في فتنة الجمعيات في زمن الشيخ مقبل رحمه الله, والشيخ يقول: هذه حزبية, هذه حزبية, حزبية مغلقة.

Apa yang muncul dari fitnah yayasan-yayasan pada zaman syaikh Muqbil rahimahullah, dan syaikh Muqbil mengatakan: (Yayasan) ini adalah hizbiyyah, ini adalah hizbiyyah, hizbiyyah yang terselubung“.
8 menit yang lalu ·

* tarbiyahtun nisa tanpa mahrom dan berkumpulnya wanita ajnabi

Ibnu ‘Arabi berkata di “Ahkamul Qur’an” (2/386-387): “Perkataan Alloh Ta’ala:
﴿وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ﴾ [الأحزاب/33].
“Dan tetapilah rumah-rumah kalian.” [Al-Ahzab: 33

bahwasanya Nabi shallAllohu ‘alaihi wa sallam tatkala selesai menunaikan haji wada’, beliau berkata kepada istri-istrinya: “Setelah ini kembalilah ke pingitan kalian” mengisyaratkan kepada apa yang seharusnya bagi seorang wanita untuk menetapi rumahnya dan menahan diri dari keluar darinya kecuali untuk keperluan mendesak”. –selesai-.
Kukatakan: ucapan Ibnu ‘Arabi tentang hadits “tidak shahih” tidak benar, bahkan hadits tersebut shahih, telah datang dari hadits Abu Waqid di sisi Ahmad (5/218) dan disebutkan oleh Syaikh Muqbil rahmatullahi ‘alaih di Shahih Al-Musnad dan dari hadits Abu Hurairah di sisi Ahmad (2/446) dan ibnu Sa’d (8/55).
Dishahihkan oleh Al-’Allamah Al-Wadi’i di takhrij tafsir Ibnu Katsir dan telah datang dari selain kedua sahabat tadi, maka tidak diragukan lagi keshahihannya, dan telah disebut oleh A-’Allamah Al-Albani di kitabnya Ash-Shahihah (2401) dan oleh Syaikh kami Yahya Al-Hajuri di kitab beliau Dhiya As-Salikin.
Berkata Al-Qurthubi di Al-Jami’ (4/179): makna ayat tersebut adalah perintah supaya menetapi rumah, walaupun yang diajak bicara adalah istri-istri Nabi shallAllohu ‘alaihi wa sallam tapi masuk juga selain mereka pada perintah tersebut secara makna meskipun tidak datang dalil yang mengkhususkan seluruh wanita, bagaimana sedangkan syari’at dipenuhi dengan keharusan wanita menetapi rumahnya dan menahan diri dari keluar darinya kecuali karena darurah.-selesai-.
Syaikh Al-Islam rahimahullah berkata sebagaimana di Al-Majmu’ (10/297)

Dan berkata shallAllohu ‘alaihi wa sallam:
$المرأة عورة فإذا خرجت استشرفها الشيطان وأقرب ما تكون من وجه ربها وهي في قعر بيتها#.
“Perempuan adalah aurat, apabila ia keluar syaitan membuatnya merasa mulia (di sisinya dan di sisi laki-laki yang memandangnya) dan keberadaannya yang paling dekat dari wajah Rabbnya manakala ia berada di rumahnya yang paling dalam.” HR. Tirmidzi (1172)

dan selain beliau dari hadits ibnu Mas’ud diriwayatkan secara mauquf dan marfu’ dan dishahihkan oleh jama’ah dari ahli ilmu di antaranya ibnu Khuzaimah (2685) dan ibnu Hibban (5570) dan Al-’Allamah Al-Albani di Al-Irwa’ (272) dan hadits tadi dikuatkan dengan apa yang diriwayatkan oleh Ath-Thabarani di Al-Ausath (2890)